7 Konsep Fisika di Cabang Olahraga Olimpiade dan Non Olimpiade


Konsep Fisika Dalam Olahraga Olimpiade dan Non Olimpiade

Halo! Tubuh yang sehat itu harus disertai dengan olahraga dan istirahat yang cukup. Tau nggak sih? Kalo ternyata olahraga yang biasa kita lakukan ini ada konsep fisikanya lho!. Memang bahwa apapun yang kita lakukan pasti selalu ada kaitannya dengan fisika, makanya kali saya membahas Konsep Fisika di beberapa cabang olahraga. Yang dibahas di artikel ini bukan cuma olahraga dan konsepnya secara umum ya namun juga membahas tentang suatu teknik di cabang olahraga tersebut. Biar nggak kelamaan, mari kita simak artikel ini ya!

1. Tennis

 

Pukulan topspin dilakukan dengan memberi putaran ke depan searah dengan gerak bola. Berdasarkan prinsip Bernoulli, putaran ini menimbulkan perbedaan tekanan di atas dan dibawah bola, memunculkan Efek Magnus yang membuat bola menukik tajam ke bawah. Konsep ini juga terdapat pada permainan tennis meja atau pingpong.

2. Jetski


Sebuah jetski dapat berbobot sekitar 450 kg, yang mana jauh lebih besar daripada bobot air yang disemprotkan. Hukum kekekalan momentum mengatakan bahwa momentum (massa x kecepatan)  atau gaya aksi = gaya reaksi, air yang disemprotkan ke belakang sama dengan gerakan maju jetski.

Jadi agar jetski melaju dengan cepat, air yang disemprotkan harus banyak dan berkecepatan sangat tinggi. Singkatnya air yang dipompa untuk gaya dorong pada jetski harus dikeluarkan dengan sangat cepat.

3. Panahan


Pemanah tidak mengarahkan panahnya lurus sejajar dengan papan target, tapi memberi sudut kecil ke atas atau ke samping untuk menyesuaikan dengan gaya gravitasi dan arah angin.

Ekor panah menciptakan “fletching”, sebuah hambatan yang mencegah timbulnya turbulensi dari geliat panah. Busur menyimpan energi potensial, yang akan berubah menjadi energi kinetik ketika anak panah dilepaskan.

4. Badminton


Shuttlecock selalu berubah arah setelah dipukul dengan raket, fenomena ini muncul akibat dari aerodinamika dan distribusi massa shuttlecock yang tidak merata.

Bagian gabus lebih berat daripada bagian bulu, sehingga pusat massa shuttlecock berada didaerah sekitar gabus. Dorongan udara lalu menimbulkan torsi yang memutar shuttlecock terhadap pusat massa, sehingga bagian gabus berada di muka.

5. Sepak Bola



Konsep Tendangan Salto. Terdapat beberapa konsep fisika yang mendasari tendangan salto, yaitu kecepatan sudut, torsi, serta impuls dan momentum. Kecepatan sudut merupakan kecepatan benda yang mengelilingi sebuah poros, bentuk lintasan yang terbentuk antara kaki dan bola dapat didekati dengan lingkaran. 

Torsi merupakan gaya yang bekerja pada sebuah pengungkit dengan sebuah titik poros, betis dan paha berfungsi sebagai pengungkit dan tubuh sebagai porosnya. Impuls dan momentum, gaya yang diberikan oleh kaki kepada bola dengan waktu kontak yang sangat singkat sehingga menghasilkan perubahan momentum pada bola. Sebetulnya masih banyak konsep fisika lain dalam tendangan salto.




Konsep Menyundul Bola. Menyundul bola membutuhkan koordinasi yang baik dari kepala, badan, serta pengetahuan tentang kecepatan bola dan arah sundulan. Posisi, berlari sambil melompat menyambut bola akan membuat bola bergerak lebih cepat karena mendapat tambahan momentum dari gerakan kita. 


Tubuh, saat bola menyentuh kepala, tubuh harus setegar mungkin agar lebih banyak energi yang dapat diberikan ke bola. Gerakan otot dan urat yang tidak perlu akan menyerap energi kita dan dapat mengurangi energi yang diberikan pada bola. Rambut, rambut gondrong akan menyerap sebagian energi bola sehingga bola yang terpantul akan berkurang kecepatannya.

6. Bela Diri (Karate dan Silat)



Alih-alih menghadang tendangan atau pukulan lawan dengan melawan balik, ahli beladiri menghadangnya dengan menepis serangan dan mengubah arah momentum tangan atau kaki si lawan menjauhi tubuhnya.

7. Bridge


Kalo permainan yang satu ini bukan teori fisika ya, tapi teori matematika (anggap saja bonus) .Dalam permainan bridge, prinsip peluang matematika memainkan peran sangat penting.

Strategi terbaik harus mempertimbangkan peluang distribusi kartu lawan. Karena itu pemain harus memiliki pengetahuan dasar tentang prinsip peluang dari kartu yang dimainkan.
Jangan lupa untuk share, comment dan subscribe blog ini, Terimakasih 
7 Konsep Fisika di Cabang Olahraga Olimpiade dan Non Olimpiade 7 Konsep Fisika di Cabang Olahraga Olimpiade dan Non Olimpiade Reviewed by Faris Muhammad on Tuesday, October 02, 2018 Rating: 5

4 comments:

  1. fyi, itu tsuyu membernya TWICE

    ReplyDelete
  2. jangan sampai ketinggalan, karena saat ini ada yang terbaru dan terbaik untuk bisa nonton film drama korea dengan mudah dan gratis, cepetan download aplikasi MYDRAKOR di googleplay, mudah digunakan dan banyak drama korea terbaru.

    https://play.google.com/store/apps/details?id=id.mydrakor.main

    https://www.inflixer.com/

    ReplyDelete

Powered by Blogger.